Seiring bertumbuhnya perusahaan tentunya memiliki kebutuhan dan rencana-rencana kerja yang meningkat baik secara jumlah ataupun kompleksitasnya. Oleh karena itu HR di perusahaan perlu memetakan struktur kerja, ruang lingkup kerja, spesifikasi bidang kerja dan sebagainya untuk memenuhi kebutuhan perusahaan yang semakin kompleks.
Kompetensi kerja merupakan berbagai gabungan kemampuan (skill), pengetahuan dan keterampilan lainnya yang dianggap sebagai patokan mampu bekerja di bidang tertentu.
Baik para atasan, manajemen, atau HR seringkali sama-sama menyusun kompetensi kerja sebagai alat untuk mengecek apakah saat ini karyawan ataupun calon karyawan bekerja dengan baik, sesuai visi/misi dan tujuan kompetensi yang telah ditetapkan, ataupun merekrut calon karyawan yang berdasarkan standar kompetensi tertentu.
Apakah perusahaan harus memperhatikan kompetensi karyawan? Untuk menjawab pertanyaan itu, perlu memahami benefit dari memiliki kompetensi yang baik dan tepat untuk karyawan /perusahaan. Karena berlaku untuk karyawan saat ini, apabila kompetensi karyawan tersebut kurang, maka perlu adanya training terhadap karyawan ataupun grup karyawan tersebut.
Dan mungkin saja kompetensi karyawan/ posisi jabatan karyawan saat ini ditambah untuk memenuhi pertumbuhan dan permintaan berbagai kebutuhan dan peluang bisnis perushaan di masa datang.
Juga untuk rekrutmen calon karyawan, tentunya HR dan atasan menginginkan calon karyawan yang tepat, mampu dan sesuai dengan kompetensi yang sudah ditetapkan sebelumnya.
Pada umumnya kompetensi meliputi hal-hal berikut:
1. Kemampuan behavioural pribadi karyawan (perilaku/kebiasaan karyawan dalam bekerja), akan mempengaruhi kesuksesan karyawan ataupun tujuan organisasinya. Seperti kemampuan berorganisasi, komunikasi, bekerja sama, selalu berusaha dan mencari penyelesaian pekerjaan (problem solving) , penuh semangat akan saling mempengaruhi masa depan karyawan itu sendiri dan juga organisasi yg saling berkaitan dengan karyawan tersebut.
2. Kemampuan bekerja spesifik karyawan (fungsional), contohnya jika bekerja sebagai Sales, perlu karyawan itu memiliki kemampuan komunikasi dengan calon pembeli, baik chat, telepon, email . Memiliki pengetahuan akan produk yg dijualnya, kemampuan presentasi yang baik , mampu menggunakan program/software yg berhubungan dengan pekerjaanya dan sebagainya . Hal -hal ini menjadi persyaratan kemampuan /kompentensi dalam bidang tertentu.
3. Kemampuan analisa,pemikiran kritis dan detail , dan mengambil keputusan ataupun menjadi pemimpin. Untuk hal ini mungkin tidak semudah 2 poin sebelumnya, karena karyawan/ calon karyawan akan dituntut untuk mengkombinasikan segala kemampuannya untuk dapat menganalisa suatu masalah, mencari jalan keluarnya, harus berdiskusi dengan berbagai pihak, ataupun ditunjuk jadi pemimpin dalam projek tertentu.
Sebagai HR tentu saja perlu mengerjakan berbagai urusan pekerjaan , baik dari mengatur karyawan baru, keluar, mutasi, menganalisa struktur perusahaan, payroll dan perhitungan gaji serta PPh21 dan lainnya. Ataupun mengurus rekrutmen karyawan, pengembangan karyawan dan lainnya. Maka dari itu diperlukan Software Payroll Indonesia seperti Sigma HRIS yang memiliki berbagai module untuk keperluan HR Perusahaan. Sigma HRIS Recruitment dan Sigma HRIS Performance Management dapat membantu mengurus dan menyusun kompetensi perusahaan, baik dari calon karyawan maupun untuk pertumbuhan karyawan didalam perusahaan.