Employee Activity Memudahkan Aktivitas Pekerjaan Anda - Beberapa tahun terakhir penggunaan smartphone memang telah membantu manusia dalam banyak hal. Sehingga tidak heran jika kita berlomba - lomba berinovasi agar dapat memaksimalkan fungsi dari perangkat yang dulu hanya digunakan untuk menelpon dan berkirim pesan saja. Mulai dari media sosial, transportasi umum, pemesanan makanan, sampai ke peggunaan yang lebih spesifik untuk menunjang operasional perusahaan bisa diakses dengan smartphone.
Pada beberapa perusahaan, bagian HRD mulai memaksimalkan fungsi gadget untuk memudahkan beberapa pekerjaan mereka. Mulai dari absen menggunakan smartphone, pengajuan cuti, lembur, pengaturan jadwal kerja, pengajuan reimbursement dan lain-lain bisa dilakukan oleh karyawan melalui smartphone mereka. Selain transaksi-transaksi di atas, Sigma HRIS yang selalu berusaha untuk berinovasi agar bisa memberikan solusi terbaik untuk kebutuhan customer, kini hadir dengan fitur Employee Activity.
Apa itu Employee Activity?
Bisnis yang satu terkadang memiliki masalah yang tidak dijumpai pada jenis bisnis lainnya. Employee Activity hadir untuk memudahkan perusahaan mengontrol aktivitas karyawan yang bersifat mobile dari suatu tempat ke tempat lainnya. Dengan employee activity, atasan ataupun HRD bisa melakukan validasi apakah karyawan tersebut memang benar telah mengunjungi lokasi-lokasi yang seharusnya dia kunjungi. Dengan memaksimalkan teknologi GPS yang ada pada smartphone, perusahaan dan karyawan tidak perlu saling curiga karena semua data terecord dengan rapih dan bisa diakses langsung oleh atasan ataupun HRD sebagai pihak yang bertanggung jawab atas kebenaran data tersebut.
Tidak hanya dari sisi perusahaan, karyawan tentunya juga dimudahkan dengan hal ini. Dengan adanya fitur Employee Activity Sigma HRIS Mobile pada smartphone mereka, karyawan tidak perlu datang ke kantor untuk memastikan atasan jika mereka sudah bekerja sesuai target di hari tersebut, namun hal ini tentu harus disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku disetiap perusahaan. Selain itu, dengan data yang lebih valid akan berdampak kepada penilaian kinerja yang lebih objektif. Dimana karyawan akan mendapatkan nilai yang sepadan dengan kinerja yang sudah mereka capai selama ini.